Nabi Ayub putra dari Nabi Ishak Bin Ibrahim AS. Beliau seorang Nabi yang kaya raya. Sawah dan ladang nya sangat luas, tanamannya subur, dan binatang ternak nya sangat banyak. Beliau mempunyai beberapa putra yang baik dan berbudi.
Nabi Ayub seorang yang suka mendermankan hartanya untu fakir miskin, yatim piatu, dan memuliakan tamu. Kekayaan yang dimiliki tidak melalaikan ibadahnya kepada Allah dan menyebabkan ia sombong.Karena kemuliaan Nabi Ayub AS tersebut Allah memberikan beberapa ujian kepadanya melalaui permohonan setan, di antaranya:
- Allah memberikan percobaan dengan mengambil semua harta Nabi Ayub AS. Walaupun hartanya habis dan jatuh miskin, Nabi Ayub tetap teguh imannya.
- Semua putra dan putri Nabi Ayub meninggal dunia. Walaupun demikian Nabi Ayub tetap menghadapinya rela dan sabar
- Allah mencoba Nabi Ayub dengan menderita sakit kulit selama 7 tahun. Kondisi Nabi Ayub AS sangat memperhatinkan. Tubuh Nabi ayub AS tidak ada yang utuh kecuali lisan dan hatinya. Walaupun dengan kondisi demikian, beliau tetap teguh imannya dan bertambah ibadahnya.
Kemalangan yang diderita oleh Nabi Ayub AS membuat semua saudara, bahkan istrinya menjauhinya, kecuali istri yang sangat setia dan penyabar yaitu Rahma. Rahmah dengan sabar merawat Nabi Ayub AS. Melihat hal demikian, setan menggoda Rahmah, sehingga lama kelamaan ia enggak merawatnya. Nabi Ayub marah dan mengatakan ''Kalau aku sembuh engkau akan aku pukul seratus kali''. Kemudian Nabi Ayub berdoa agar penyakit cepat sembuh. Semua ujian itu adalah permohonan setan pada Allah karena setan iri kepada Nabi Ayub AS. Sebagai firman Allah SWT: Doa nya yaitu Wazkur abdana Ayubba iz nada anni masanniyasy sayitanu binusbiwa azzabin
ingatlah ketika Ayub enyeru kepada Tuhannya: ya Tuhan! aku dapat penyakit dan cobaan dari setan dengan penderitaan dan bencana (Q.S. Sad: 41)
Doa Nabi Ayub AS di kabulkan oleh Allah SWT dan beliau bisa sembuh seperti sedia kala. Kekayaannya kembali seperti dulu lagi dan di anugerahkan kekayaan nya yang berlipat ganda.